Benih Perkebunan

Melirik Konsep Waralaba Kelapa Sawit PT Bina Sawit Makmur

 

Saat ini terdapat 3 produsen yang telah menerapkan sistem waralaba bibit kelapa sawit yakni Pusat  Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan, PT Bina Sawit Makmur dan PT. Bakti Tani Nusantara. Namun belum banyak pelaku perbenihan yang mengetahui sistem waralaba di PT BSM.

Konsep waralaba bibit adalah  upaya untuk menyediakan bibit siap salur bagi pekebun, dimana penangkar diberikan hak untuk membesarkan dan menjual bibit atas nama produsen benih. PT BSM adalah salah satu produsen benih yang mencoba mengembangkan konsep waralaba dalam 3 tahun terakhir.

Menurut Transudio, pewaralaba PT BSM asal Kab. Banyuasing, Sumatera Selatan, sistem yang ditawarkan PT. BSM cukup menarik. Penangkar bisa memperoleh kecambah hanya dengan pembayaran 20 persen di depan lalu sisanya pada saat bibit telah laku di jual.

“Hal lainnya, PT BSM tidak hanya memberikan pendampingan secara teknis juga membantu memasarkan bibit di penangkar”, jelasnya.

Saat ini ia tengah menangkarkan bibit PT BSM jenis SJ 1 sebanyak 20 ribu dan akan mendapatkan penambahan lagi dalam waktu dekat ini.

Sementara dari pihak perusahaan menjelaskan bahwa PT BSM melakukan seleksi ketat terhadap calon penangkar yang menjadi mitra. Kemampuan penangkar dalam penguasan lahan, pengalaman dan track record menjadi hal yang dipertimbangkan.

Kegiatan waralaba adalah upaya PT BSM untuk membantu masyarakat memperoleh bibit yang bermutu, dan upaya untuk memberdayakan penangkar bibit kelapa sawit.